Allah Ta’ala berfirman,
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ هَلۡ أَدُلُّكُمۡ عَلَىٰ تِجَٰرَةٖ تُنجِيكُم مِّنۡ عَذَابٍ أَلِيمٖ ١٠ تُؤۡمِنُونَ بِٱللَّهِ وَرَسُولِهِۦ وَتُجَٰهِدُونَ فِي سَبِيلِ ٱللَّهِ بِأَمۡوَٰلِكُمۡ وَأَنفُسِكُمۡۚ ذَٰلِكُمۡ خَيۡرٞ لَّكُمۡ إِن كُنتُمۡ تَعۡلَمُونَ ١١ يَغۡفِرۡ لَكُمۡ ذُنُوبَكُمۡ وَيُدۡخِلۡكُمۡ جَنَّٰتٖ تَجۡرِي مِن تَحۡتِهَا ٱلۡأَنۡهَٰرُ وَمَسَٰكِنَ طَيِّبَةٗ فِي جَنَّٰتِ عَدۡنٖۚ ذَٰلِكَ ٱلۡفَوۡزُ ٱلۡعَظِيمُ ١٢ وَأُخۡرَىٰ تُحِبُّونَهَاۖ نَصۡرٞ مِّنَ ٱللَّهِ وَفَتۡحٞ قَرِيبٞۗ وَبَشِّرِ ٱلۡمُؤۡمِنِينَ ١٣
“Wahai orang-orang yang beriman! Maukah kamu Aku tunjukkan
suatu perdagangan yang dapat menyelamatkanmu dari azab yang pedih? (yaitu) kamu
beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dan berjihad di jalan Allah dengan harta dan
jiwamu. Itulah yang lebih baik bagi kamu, jika kamu mengetahui. Niscaya Allah
akan mengampuni dosa-dosamu dan memasukkan kamu ke dalam surga yang mengalir di
bawahnya sungai-sungai, dan ke tempat-tempat tinggal yang baik di dalam surga
'Adn. Itulah kemenangan yang agung. Dan (ada lagi) karunia yang lain yang kamu
sukai (yaitu) pertolongan dari Allah dan kemenangan yang dekat (waktunya). Dan
sampaikanlah berita gembira kepada orang-orang mukmin”. (ash Shaff : 10 – 13)
Ayat-ayat ini merupakan Rahmat, Petunjuk dan Bimbingan dari Allah Subhaanahu wa Ta'aala Robb yang paling sayang kepada hamba-hamba-Nya yang mukmin terhadap perdagangan yang paling menguntungkan, dimana setelahnya mereka akan memperoleh keselamatan dari azab yang pedih dan memperoleh surga yang penuh kenikmatan.
Allah Subhaanahu wa Ta'aala menggunakan kata-kata tawaran
yang menunjukkan bahwa hal ini merupakan sesuatu yang paling diinginkan oleh
orang-orang yang berpandangan tajam, seakan-akan ada jawaban dari mereka, “Apa
perdagangan yang begitu menguntungkan ini?” Karena ada juga perdagangan yang
membawa kehinaan sebagaimana sabda Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam:
إِذَا
تَبَايَعْتُمْ بِالْعِينَةِ وَأَخَذْتُمْ أَذْنَابَ الْبَقَرِ وَرَضِيتُمْ بِالزَّرْعِ
وَتَرَكْتُمْ الْجِهَادَ سَلَّطَ اللَّهُ عَلَيْكُمْ ذُلًّا لَا يَنْزِعُهُ حَتَّى
تَرْجِعُوا إِلَى دِينِكُمْ
“Apabila kamu berjual-beli dengan cara ‘iinah (salah satu
jenis riba), kamu pegang buntut-buntut sapi dan kamu ridha dengan tanaman kamu
serta kamu tinggalkan jihad, maka Allah akan menimpakan kehinaan kepada kamu,
di mana Dia tidak akan mencabutnya sampai kamu kembali kepada agama kamu.” (HR.
Abu Dawud).
Ternyata jalan pintas untuk segera sampai kepada Ampunan dan
Jannah Allah adalah Jihad fie sabilillah !!!
Mungkin
antum belum jelas bagaimana hendak berjihad?
Dan dimana kita akan berjihad?
Siapa yang akan kita jihadi?
Dan bersama siapa kita akan berjihad?
Kita berjihad fie sabilillah, dalam rangka meninggikan
kalimat Allah yang tinggi, dan dalam rangka membela Islam dan kaum muslimin.
Kita berjihad di mana saja bumi kita pijak yang disitu ada
orang kafir harbi, terutama yang di situ ada Amerika dan sekutunya
(antek-anteknya). Merekalah sasaran utama jihad kita hari ini.
Adapun jika antum mampu melakukan amaliyat jihadiyah
sendirian maka lakukanlah.
Dan jika antum tidak mampu sendirian maka bergabunglah dengan
anshar daulah yang ber jihad di mana antum berada, atau antum membuat kelompok
kecil sendiri dalam rangka melakukan amaliyat jihadiyah.
Syaikhul Mujahid Abu Abdillah Usamah bin Ladin rohimahullah
berkata :
لا تشاور أحدا في قتل
أمريكان امض على بركات الله فتذكر موعدك الجنة
>>pasteFromChannelTanyaJawabDien <<
Tidak ada komentar:
Posting Komentar